Just Fokus On Allah || Iam Employee of Allah
Dilla, S.Pd.
Pemerhati Pendidikan dan Anak
Keresahan, siapa yang tidak pernah resah? Semua orang pernah merasakan apa dan bagaimana resah dalam hidupnya. Lalu apa yang dilakukan seseorang jika mengalami keresahan, banyak yang bisa dilakukan. Kalau dalam zaman digital saat ini cenderung orang akan menghilangkam keresahan dan kegelisahan itu dengan entertaint, atau membuka media sosial stalking fb, tiktok, youtub dan lain-lain. Apakah dengan melakukan suatu pekerjaan kegelisahan itu hilang? belum tentu juga, ternyata kita belum mengenal diri dan mengenal apa tujuan hidup ini? dan belum mengenal siapa yang menciptakan hidup ini? Kita gak pernah minta diciptakan, namun diciptakan, lalu lakukanlah pencarian. Dengan demikian kita akan menemukan kehidupan yang hakiki, kehidupan yang lebih berenergi dan adanya kebersyukuran di level tertinggi. Dengan melakukan metime. Apakah mau menemukan pencarian yang hakiki itu mari kita telusuri.
Tentang Me Time. Apa tu ya Me Time? yaitu menjeda hidup sejenak dari rutinitas dan mengambil jarak dengan diri kita sendiri untuk menagajukan 3 pertanyaan dasar yaitu;
1. kita dari mana?
2. kita sedang apa?
3. kita mau kemana?
Orang-orang yang mengenal diri dia akan mencari tau apa maunya Allah, bukan inginnya diri. Jadi ketka kita mengenal Allah, kita akan menjalani kehidupan dengan apa maunya Allah bukan maunya diri sendiri. Proses menjeda hidup sejenak. Jedalah rutinitas kita sejenak, jangan bergerak terus, karena dengan jeda itu membuat kita tenang. Ada sebuah hikmah sahabat rasulullah, "Berkahlah bagi seseorang yang berkeinginan hatinya, dia menjeda sebentar, kalau ini karena Allah dia berhenti" Bagi yang tidak pernah jeda, maka dia hanya akan mendapatkan sesuatu yang bisa saja, dia tidak akan memperoleh sesuatu yang Amazing. Para kekasih Allah itu ada waktunya me time dar semua rutinitas yang ada, termasuk juga rutinitas keagamaan. Nabi mejeda diri 3 bulan di gua Hira, hanya yang mencarilah yang akan mendapatkan petunjuk. berdiam dirilah, maka kita akan mendapatkan petunjuk, kita akan dapat rejeki dan juga petunjuk.
Nah, sekarang bagaimna cara yang ditempuh untuk me time yuk kita lanjutkan. me time itu jeda sejenak, salah satunya adalah salat. Dalam salat pun ada diam sejenak yang disebut tumakninah. Menjeda itu tidak juga harus pergi jauh, namun ada cara menjeda sendiri sekejab lalu mengkonekkan diri kepada ALlah. hati yang tersambung dan terhubung ke Allah. Berhenti dulu dari pekerjaan dan menjeda sendiri. Dalam me time [uang juga butuh situasi dan kondisi tersendiri. Teknisnya adalah seperti diam sejenak dan bertanya dan berkomuikasi dengan Allah dan mencari diri melalui perenungan dan berdialog dengan Allah. Ambil jarak dengan diri kita dengan mengajukan pertanyaan kita dari mana, sedang apa dan mau kemana? Banyak kebesaran Allah yang jika kita tidak jeda sejenak kita gak akan melihat kebesaran Allah.
hadirnya masalah dalam hidup seseorang itu adalah bukti cintanya ALlah kepada hamba-Nya. Karena hati adalah wadah tempat menampung rasa kasih-Nya. Memnatasakan diri untuk ikhtiar bumi dengan membayar DP dan doa dan ibadah adalah ikhtiar langit bagi seorang hamba. Kegelisahan akan masa depan 9Al Hammi) yaitu ketika kita cemas yang berlebihan akan hal yang belum terjadi. Banyak manusia yang galau karena hal yang sudah dijamin oleh Allah. apa yangs udah dijamin oleh Allah yaitu rejeki. Banyak orang yang cemas dan galau hanya karena kehidupan masa depan yang tidak terbayangkan di kepalanya. makanya banyak sekarang orang yang banyak cemas akan kehidupan masa lalu dan masa _⁶.
ciri-ciri hati yang sakit adalah adanya rasa baper, sedih berlebihan, iri dengki, hasad SMS, bawel, dan beribadah yang lalai. sementara hati yang mati ciri-cirinya adalah; Tidak menyesal ketika tertinggal beribadah dan berbuat kebaikan. lali tidak takut berbuat dosa dan maksiat. Untuk itu obatilah dengan ilmu yang bermanfaat dan amal yang saleh. Sebagai seorang hamba carilah hatimu di tiga tempat: yaitu di majelis ilmu, di waktu salat dan di waktu tafaqur megingat mati. Hati-hati dengan masalah hati, karena nabi Ibrahim minta hati yang sehat kepada Allah.
ciri-ciri hati yang selamat dan sehat adalah:
1. orang yang hanya mengharapkan rahmat Allah
2. orang yang memiliki rasa takut akan hukum Allah
3. mendaptakan cintanya Allah.
Siapa yang paling cinta kepada Allah yaitu orang yang beriman. Orang yang cinta kepada ALlha ada rasa rindu bertemu dengan Allah. Orang yang beriman itu rindunya keniscayaan.
Tidak ada komentar